Jumat, 26 Juni 2015

Tugas Akuntansi International (Softskill) Sejarah dan Inflasi Negara ZIMBABWE

SEJARAH SINGKAT REPUBLIK ZIMBABWE
Nama : 

  1. Putri Nur Aisyah                25211655
  2. Siti Sarah                         26211830
  3.  Yuni Komarul Wardani      27211662

Kelas : 4EB25

Republik Zimbabwe adalah sebuah negara di Afrika bagian selatan. Negara yang terkurung daratan ini beratasan dengan Afrika Selatan di sebelah selatan, Botswana di barat, Zambia di utara dan Mozambik di timur. Provinsi di Zimbabwe Zimbabwe terbagi menjadi 8 provinsi dan 2 kota yang berstatus setingkat provinsi: Bulawayo (kota), Harare (kota), Manicaland, Mashonaland Pusat, Mashonalnd Timur, Mashonaland Barat, Matabeleland Utara, Mathabeleland Selatan, dan Midlands. Ada dua teori tentang asal-usul kata “Zimbabwe”: Berbagai sumber berpendapat bahwa kata tersebutberasal dari “mabwe dzimba–dza”, diterjemahkan dari Karanga dialek Shona sebagai “rumah besar dari batu” (dzimba = jamak dari imba, “rumah”; mabwe = jamak dari BWE, “batu”). Arkeolog Peter Garlake mengklaim bahwa “Zimbabwe” adalah bentuk dikontrak dzimba-Hwe yang berarti “rumah dihormati” dalam dialek Zezuru dari Shona, dan biasanya diterapkan untuk rumah kepala suku.
Dahulu, Zimbabwe dikenal sebagai Rhodesia Selatan. Nama ini kemudian berubah menjadi Rhodesia diikuti oleh Zimbabwe Rhodesia. Sekarang, negara ini dikenal sebagai Republik Zimbabwe. Negara Arab dan Portugal adalah beberapa mitra dagang Zimbabwe sejak zaman dahulu. Zimbabwe dieksplorasi oleh penjelajah David Livingstone. Dahulu, Zimbabwe termasuk dalam koloni kerajaan Inggris dengan nama Rhodesia Selatan yang dikelola oleh British South Africa Company. Negara ini memperoleh kemerdekaan pada tanggal 18 April 1980 dengan Robert Mugabe sebagai presiden pertama. Awalnya, Zimbabwe memiliki pemerintahan semi-presidensial. Pada tahun 1987, Mugabe merevisi konstitusi sehingga menghapuskan pos perdana menteri dan membuat sistem pemerintahan berubah menjadi presidensial. Dalam keberjalanannya, timbul berbagai pemberontakan terhadap kekuasaan pemerintah akibat kecurigaan terjadi kecurangan dalam pemilu.
Zimbabwe dikenal sebagai negara kuno yang kaya akan gading dan emas. Bahkan sampai saat ini, Zimbabwe diberkati dengan kelimpahan berbagai bahan tambang seperti emas, tembaga, bijih besi, nikel, platinum, lithium, batubara, kromium, dan asbes. Negara ini mempunyai iklim tropis dan mengalami hujan lebih dari lima bulan setiap tahun. Memanfaatkan tanah yang subur dan kaya akan bahan tambang, masyarakat di Zimbabwe mayoritas bekerja di sektor pertanian dan pertambangan..Zimbabwe adalah sebuah negara tanpa lautan, dikelilingi oleh Afrika Selatan di selatan, Botswana di barat, Zambia di barat daya, dan Mozambique di timur dan timur laut. Inyangani adalah gunung tertinggi di Zimbabwe dengan ketinggian 2.592 meter. Perbatasan barat-laut ditandai oleh Sungai Zambezi. Air terjun Victoria adalah tujuan turis populer di Zambezi. Di selatan, Zimbabwe dipisahkan dengan Afrika Selatan oleh Sungai Limpopo. Zimbabwe juga berbatasan dengan Namibia di barat melalui sebuah jalur sempit.
Perekonomian Zimbabwe
Perekonomian Zimbabwe terus mengalami kemorosotan dari negara ini berdiri sampai saat ini. Laju Inflasi di Zimbabwe rata-rata 53.081,99 persen dari tahun 1999 sampai dengan tahun 2015 dan mencapai inflasi dengan level tertinggi sepanjang masa yaitu 2.660.522,20 persen (2,6 juta persen) pada bulan Juli 2008. Tingkat inflasi di Zimbabwe sekarang tercatat -1,28 persen pada Januari 2015. Laju Inflasi di Zimbabwe dilaporkan oleh bank Reserve Zimbabwe.





Grafik laju inflasi di Zimbabwe pada tahun 1999-2015 mencapai inflasi dengan level tertinggi sepanjang masa yaitu 2.660.522,20 persen (2,6 juta persen) pada puncaknya bulan Juli 2008.
Ekonomi Zimbabwe Perekonomian Zimbabwe terus mengalami kemorosotan selama beberapa waktu ini. Inflasi negeri ini terus meningkat hingga 2,2 juta persen, yang menjadi inflasi tertinggi di dunia. Akibat inflasi yang tinggi tersebut, bank sentral Zimbabwe sudah mengeluarkan 4 versi mata uang sampai sekarang. Terakhir kali bank sentral Zimbabwe mengeluarkan pecahan $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) yang menjadi uang dengan nominal terbesar didunia yang kemudian digantikan dengan dolar versi ke-4 dimana setiap $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) uang lama digantikan menjadi $1 uang baru. Dengan ekonomi yang terus memburuk sekarang bank sentral Zimbabwe memutuskan untuk membolehkan rakyatnya menggunakan mata uang dolar Amerika sebagai mata uang mereka untuk menstabilkan kembali ekonomi Zimbabwe.
Kesehatan di Zimbabwe Sistem kesehatan di Zimbabwe merupakan salah satu yang terburuk di dunia dimana tingkat harapan hidup untuk pria hanya sampai umur 44 tahun dan 43 tahun untuk wanita hasil ini menunjukkan penurunan dibandingkan pada tahun 1990. Penurunan ini disebabkan karena kasus HIV/AIDS. Tingkat kematian bayi juga meningkat dari 5,9% pada akhir tahun 1990an menjadi 12,3% pada tahun 2004 , sementara itu pada waktu yang bersamaan terjadi tingkat kelahiran bayi yang meningkat secara drastis. Sistem fasilitas kesehatan juga tidak berbeda jauh dengan kondisi kesehatan masyarakat. Pada akhir November 2008, tiga dari empat rumah sakit besar di Zimbabwe ditutup. Selain itu, para dokter dan ahli medik juga melakukan migrasi besar-besaran seiring dengan memburuknya keadaan politik dan ekonomi. pada Agustus 2008, sebagian besar daerah Zimbabwe mengalami epidemi kolera. Keadaan ini semakin parah dengan 10.000 orang terinfeksi kolera di hampir seluruh provinsi di Zimbabwe. Epidemi ini juga tersebar hingga ke negara tetangga seperti Botswana, Mozambik, Afrika Selatan dan Zambia
Meskipun ekonomi tumbuh rata-rata lebih dari 4% per tahun antara 1980-1990. Dekade berikutnya melihat pertumbuhan yang lebih, tapi ini semua berubah pada tahun 2000. Disinilah merupakan titik balik utama bagi perekonomian mereka. Pertanian merupakan ekspor utama Zimbabwe, dan banyak peternakan yang sebelumnya memproduksi dan mengekspor tanaman di luar negeri kini dialihkan ke tangan orang lain, dalam banyak kasus, peternakan mereka berada di tangan pejabat pemerintah yang tidak tahu bagaimana bertani. Inflasi pada tahun 2000 di Zimbabwe lebih dari 55%, tetapi hanya satu tahun kemudian pada tahun 2001 inflasi telah mencapai lebih dari 112%. Tanah terus didistribusikan, modal terbang keluar negeri. Investor kehilangan kepercayaan yang diinvestasikan ke Zimbabwe, dan tidak ingin mengambil risiko memiliki modal mereka terikat dengan rezim Mugabe. Inflasi pada tahun 2003 adalah 598%. Dolar Zimbabwe mulai runtuh.
Dengan barang esensial yang diimpor ke Zimbabwe, serta melemahnya mata uang mereka membuat produk lebih mahal untuk dibeli seperti makanan dan tempat tinggal. Pada tahun 2006, Dr Gideon Gono, kepala The Reserve Bank of Zimbabwe, melakukan ‘re-evaluasi, “di mana mata uang baru akan dicetak. Dolar ‘Baru’ itu bernilai sekitar 1000 dolar. Inflasi pada tahun 2006 adalah 1.281%. Angka itu terus bertambah hingga mencapai angka 2.2juta% pada tahun 2008. Angka ini amat-sangat mencengangkan, nilai mata uang Zimbabwe sangat kehilangan daya belinya.
Terjadinya krisis ekonomi global (krisis moneter) yang terjadi di berbagai negara, baik negara berkembang maupun negara maju membuat beberapa mata uang negara mengalami penurunan kurs dan harga bahan-bahan pokok meningkat secara drastis. Namun yang dialami Zimbabwe jauh lebih parah dibanding negara-negara lain yang mengalami dampak krisis global ini. Dari penyebab tersebut Zimbabwe mengalami inflasi yang mencapai 2,2juta% sehingga membuat perekonomian menjadi tak terkendali, banyak penanam modal asing yang kehilangan sahamnya karena inflasi tersebut dan membuat Zimbabwe di enggan untuk para penanam modal untuk menanamkan modalnya karena takut kehilangan. Sebenarnya apa yang dialami Zimbabwe bukan hanya sekedar inflasi, karena yang terjadi di Zimbabwe ini adalah iflasi yang tidak terkendali atau bisa dikatakan yang dialami negara Zimbabwe adalah hiperinflasi. Akibat dari hiperinflasi tersebut Zimbabwe harus redenominasi mata uang untuk mengurangi pengaruh dari inflasi. Mereka mencetak mata uang dengan nominal yang 100 triliun dolar Zimbabwe. Di sana untuk membayar ongkos angkutan umum seperti bus, kita harus membayar 3 triliun dolar Zimbabwe, namun itu setara dengan 50 sen mata uang Amerika Serikat dan apabila dirupiahkan itu setara dengan Rp. 5000. Contoh keunikan lain di negara ini adalah selain berlakunya dolar
Zimbabwe sebagai alat pembayaran, berlaku juga mata uang asing seperti dolar Amerika dan Rand mata uang Afrika selatan. Akibat dari banyaknya mata uang yang berlaku, tidak sedikit masyarakat Zimbabwe yang kembali melakukan sistem barter karena kebingungan untuk menentukan kembalian dan kesulitan masyarakat untuk membawa uang yang banyak hanya untuk membeli sesuatu. Beberapa pertokoan bahkan mengganti uang kembali dengan permen, cokelat, atau kupon yang ditulis tangan dan berlaku sebagai alat tukar. Ada kasus dimana seorang yang ingin membeli roti harus membawa satu gerobak penuh berisi uang hanya untuk membeli beberapa potong roti. Saking parahnya hiperinflasi, kas negara Zimbabwe hanya sebesar US$ 217 atau sekitar Rp 2,06 juta (Rp 9.500/US$) yang tersimpan di bank. Dana tersebut merupakan anggaran pemerintah untuk kepentingan publik tahun ini. Kondisi negara Zimbabwe yang seperti ini harus segara menemukan pemecahan masalah mengingat bahwa kondisi ekonomi Zimbabwe akan menjadi efek domino yang panjang bagi Zimbabwe sendiri.

Kebijakan Pemerintah Dalam Menghadapi Negara Zimbabwe
Sebenarnya, kalau kita cermati, Negara Zimbabwe ini tidak mengalami kemiskinan mutlak, tetapi lebih tepat kita sebut kesenjangan sosial. Ini bisa dilihat dari kondisi ekonomi presidan Zimbabwe, Robert Mugabe yang memiliki istana yang sangat mewah di tengah tengah kemiskinan rakyatnya. Bahwa kehidupan di masyarakat kadangkala tergambar seperti apa yang terjadi dalam kehidupan di laut atau samudera. Kehidupan di laut selalu terdapat ikan-ikan besar yang selalu memangsa ikan-ikan kecil. Ikan-ikan kecil itu tidak bisa mendapatkan makanan, bukan karena tidak mau atau bisa mencarinya, melainkan oleh karena ketakutan dengan ikan besar bahkan menjadi mangsanya. Sebagai pilihan aman, mereka hanya mencari di wilayah-wilayah yang tidak mungkin didatangi oleh ikan besar, sekalipun.

Tempat itu sudah terlanjur gersang, atau bahkan tidak tersedia makanan.Kelompok ikan-ikan kecil tidak mendapatkan makanan, bukan disebabkan mereka tidak bisa mencarinya, melainkan karena kalah bersaing, dan bahkan justru dimangsa oleh ikan besar itu sendiri. Gambaran seperti itu juga terjadi dalam kehidupan manusia dan masyarakat terbuka seperti sekarang ini. Orang-orang miskin sebenarnya telah kalah dari berbagai persaingan dengan orang-orang yang kaya akses itu. Mungkin permasalahan-permasalahan ekonomi dan kesenjangan social di Zimbabwe ini dapat diatasi dengan pelengseran penguasa saat ini, dan menggantinya dengan sosok yang bias mengatasi hal ini, walaupun itu juga berisiko pemimpin selanjutnya juga terpengaruh dengan sikap Robert Mugabe. Upaya lain yang harus dilakukan adalah campur tangan PBB untuk turun tangan dalam mengatasi kemiskinan tersebut

Senin, 25 Mei 2015

Tugas sofskil contoh perusahaan MNC (multi national corporation)

Nama : Yuni Komarul Wardani
NPM :27211662
Kelas :4EB25
Tugas :Tugas sofskil contoh perusahaan MNC (multi national corporation)
Produk yang diambil :POCARY SWEAT Pada PT.AMEERTA INDAH OTSUKA


OTSUKA PHARMACEUTICAL Co., JAPAN

Sejarah Berdirinya OTSUKA

Lebih dari 80 tahun yang lalu, keluarga besar Otsuka mulai mendirikan perusahaan yang menganut prinsip: menyediakan produk-produk pharmasi yang inovatif. Pada akhir tahun 1940, kerja keras dan dedikasi mereka telah berhasil membawa perusahaan ini menuju pengembangan cairan-cairan intravena yang steril dan terdiri dari berbagai macam. Dari pencapaian-pencapaian hasil pada awalnya, kemudian didirikanlah Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd. pada tahun 1964 di Tokushima, Jepang. Selama tahun 1970, Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd. secara cermat dan dengan penuh tekad menyebar masuk ke pasar dunia dengan membawa produk-produk dan obat-obatan baru bagi kepentingan manusia di seluruh dunia. Selalu berupaya untuk tumbuh dan berkembang, Otsuka terus berkarya menuju cita-citanya yaitu membuat masa depan yang lebih sehat bagi semua manusia.
Kini, keluarga besar Otsuka yang tersebar di seluruh dunia terus bertumbuh sampai mencapai lebih dari 19,000 anggota di 15 negara dengan total penjualan tahunan lebih dari 4.5 miliar dolar. Otsuka juga dikenal sebagai pemimpin dunia di bidang nutrisi pharmasi, dan produk-produk yang terkait dengan pemeliharaan kesehatan. Elemen utama yang memisahkan Otsuka dan seluruh karyawannya dari perusahaan-perusahaan lain adalah pengabdian seluruh anggotanya terhadap penemuan, pengembangan dan pemasaran dari produk-produk baru dan unik untuk kesehatan yang lebih baik bagi manusia di dunia.

Pasar internasional otsuka
Jaringan pasari nternasional Otsuka juga terus berkembang dan saat ini Otsuka International telah dapat dijumpai di 15 negara di Timur Tengah, Asia Tenggara, AsiaSelatan, Afrika termasuk juga di Amerika.

PT. Amerta Indah Otsuka merupakan anak perusahaan Otsuka
Pharmaceutical Co., Ltd.,
sebuah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi yang sudah terkenal di Jepang. PT. Amerta Indah Otsuka bergerak di bidang bisnis minuman isotonik, perusahaan ini dulu belum sebesar dan
berkembang dibandingkan saudaranya PT. Otsuka Indonesia yang lebih dulu masuk ke Indonesia yang bergerak di bidang farmasi. PT. Amerta Indah Otsuka merupakan sebuah perusahaan yang memasarkan produk minuman Pocari Sweat di Indonesia. Belakangan ini selain memproduksi minuman isotonik dengan merek Pocari Sweat, PT. Amerta Indah Otsuka juga memproduksi makanan ringan berbentuk bar yang terbuat dari tepung kedelai dan buah-buahan asli dengan merek soyjoy.
Pocari Sweat mulai masuk ke pasar Indonesia pada tahun 1990. Pertama kali masuk ke Indonesia hanya 30.000 kaleng setahun. Inipun harus di datangkan dari pabrik minuman Pocari Sweat di Korea Selatan. Pada tahun 1991 Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd mendirikan PT. Amerta Indah Otsuka dengan membuka pabriknya di Lawang (Malang, Jawa Timur) yang memproduksi Pocari Sweat dengan dipimpin presiden direkturnya Yoshihiro Bando. Perusahaan ini mempunyai visi “to be a brilliant company by giving the most reliable contribution to consumers and societies” dan beberapa misi yaitu :
To develop and maintain high quality employees in order to ensure high
quality product.
To ensure the needs and walfare of consumers and society as the main
priority.
To develop and maintain mutual relationship with business partners.’
To become a trustable company.
To become an effective and efficient company either in operational and
financial.
To catch the oppurtunities in order to create new market for distributed
high quality products to more consumers.
Sumber : PT. Amerta Indah Otsuka.

Pada waktu baru didirikan pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi 7 juta kaleng per bulan. Tapi sebelum dipasarkan oleh PT. Amerta Indah Otsuka, penjualan Pocari Sweat di bawah kendali PT. Otsuka Indonesia sebagai perusahaan patungan di bidang farmasi dengan Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd Jepang. Selama di bawah kendali PT. Otsuka Indonesia distribusi Pocari Sweat dijadikan satu dengan produk farmasi (obat-obatan) PT. Otsuka Indonesia yang menyebabkan pasar Pocari Sweat menjadi kurang jelas dan distribusinya menjadi tidak berjalan dengan baik. Agar lebih fokus, akhirnya diputuskan pemasaran dan distribusi Pocari Sweat sepenuhnya diserahkan ke PT. Amerta Indah Otsuka. Setelah selama 13 tahun beroperasi dari tahun 1991 sampai 2004 pabrik di Lawang diputuskan untuk dipindahkan ke pabrik Sukabumi pada awal tahun 2004. Pertimbangannya adalah untuk lebih menekan biaya produksi dan transportasi serta memberikan kemudahan penyediaan bahan baku. Sejak dipindahkan ke Sukabumi pabrik mampu memproduksi Pocari Sweat dua kali lipat menjadi 14 juta kaleng per bulan.
Pada tahun 2007 dibangun pabrik baru dengan fasilitas produksi PET (minuman kemasan botol) untuk memproduksi Pocari Sweat dalam bentuk botol. Menelan biaya investasi lebih dari Rp. 100 miliar, pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi sebesar 250.000 botol per jam. Produk Pocari Sweat terus berkembang. Hal ini membuat PT. Amerta Indah Otsuka berinisiatif untuk mengembangkan pasarnya ke Sumatera dengan mendirikan kantor cabang di Medan.
PT. Amerta Indah Otsuka cabang Medan didirikan pada bulan September 2004 yang berkantor di jalan Krakatau ujung komplek Krakatau Multi Center Medan. PT. Amerta Indah Otsuka yang ada di Medan diberi tugas untuk memasarkan dan mendistribusikan Pocari Sweat untuk wilayah kota Medan. Kota Medan termasuk wilayah pemasaran Sumatera 1, yaitu area di Sumatera yang meliputi Sumatera Utara, Padang, Pekan Baru, Batam dan Aceh. Sejalan dengan didirikannya kantor cabang di Medan, PT. Amerta Indah Otsuka juga langsung menawarkan produknya ke pasaran. Seperti kita ketahui Pocari Sweat sekarang memiliki banyak varian produk, namun pada saat pertama kali ditawarkan ke pasar tidak semua varian produk langsung ditawarkan secara bersamaan.
Pada saat pertama kali memasarkan produk Pocari Sweat di Medan, PT. Amerta Indah Otsuka memasarkan Pocari Sweat dalam bentuk sachet dan kaleng 330 ml yaitu pada tahun 2004. Pada tahun 2007 diperkenalkan Pocari Sweat dalam kemasan botol 500 ml, pada tahun 2009 diperkenalkan dalam kemasan botol 350 ml dan pada tahun 2009 diperkenalkan dalam kemasan botol 2 liter.
Sumber :
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16908/4/Chapter%20II.pdf
http://202.158.47.152/oiweb.nsf/History?OpenPage&ExpandSection=1

Kamis, 16 April 2015

KEPUTUSAN PEMERINTAH YANG KURANG TEPAT DENGAN BERGABUNGNYA DALAM ACFTA TUGAS 2

Nama   : Yuni Komarul Wardani
Kelas  : 4EB25
NPM   : 27211662

Analisis terhadap ACFTA

Masalah perekonomian merupakan masalah yang tiada batasnya. Indonesia merupakan salah satu dari 3 negara Asia, disamping China dan India yang tetap tumbuh positif saat Negara lain terpuruk akibat krisis finansial global. Ini merupakan suatu prestasi dan optimisme bagi masa depan perekonomian Indonesia. Dengan kondisi ini, pemerintah mengadakan Asean-China Trade Agreement (ACFTA) guna menghadapi persaingan global.
ACFTA(ASEAN-China Free Trade Area) adalah sebuah persetujuan kerjasama ekonomi regional yang mencakup perdagangan bebas antara negara anggota ASEAN (Assosiation of South East Asian Nation) dengan China. Persetujuan ini telah disetujui dan ditandatangani oleh negara-negara ASEAN dan China pada tanggal 29 November 2004. Dalam kerjasama ini, hambatan-hambatan tarif dan non-tarif dihilangkan atau dikurangi dalam rangka mewujudkan perdagangan bebas dalam kawasan regional ASEAN dan China. Namun, tidak semua anggota ASEAN menyetujui penghapusan tarif dalam waktu bersamaan. ASEAN6 yang terdiri dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, dan Filipina menyetujui penghapusan per 1 Januari 2010 sedangkan CMLV (Cambodia, Myanmar, Laos,dan Vietnam) baru akan mengeliminasi dan menghapus tarif 1 Januari 2015.
Tidak hanya itu, negara-negara yang telah menyetujuinya juga akan meningkatkan akses pasar jasa, peraturan dan ketentuan investasi serta meningkatkan aspek kerjasama ekonomi untuk mendorong hubungan perekonomian para Pihak ACFTA. Di dalamFramework Agreement on Comprehensive Economic Cooperation between the ASEAN and People's Republic of China, kedua pihak sepakat akan melakukan
kerjasama yang lebih intensif di beberapa bidang seperti pertanian, teknologi
informasi, pengembangan SDM, investasi, pengembangan Sungai Mekong, perbankan, keuangan, transportasi, industri, telekomunikasi, pertambangan, energi, perikanan, kehutanan, produk-produk hutan dan sebagainya. Kerjasama ekonomi ini dilakukan untuk mencapai tujuan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat ASEAN dan China.

Dalam Framework Agreement, para pihak menyepakati untuk memperkuat dan meningkatkan kerjasama ekonomi melalui:
a.       Penghapusan tarif dan hambatan non tarif dalam perdagangan barang;
b.      Liberalisasi secara progressif barang dan jasa;
c.       Membangun regim investasi yang kompetitif dan terbuka dalam rangka ASEAN-China FTA.

Secara lebih spesifik, ACFTA antara lain bertujuan untuk :
·         Memperkuat dan meningkatkan kerjasama ekonomi, perdagangan, dan investasi antara    
      negara-negara anggota.
·         Meliberalisasi secara progresif dan meningkatkan perdagangan barang dan jasa serta menciptakan suatu sistem yang transparan dan untuk mempermudah investasi.
·         Menggali bidang-bidang kerjasama yang baru dan mengembangkan kebijaksanaan yang tepat dalam rangka kerjasama ekonomi antara negara-negara anggota.
·         Memfasilitasi integrasi ekonomi yang lebih efektif dari para anggota ASEAN baru
(Cambodia, Laos, Myanmar, dan Vietnam– CLMV) dan menjembatani kesenjangan pembangunan ekonomi diantara negara-negara anggota.
Dalam hal ini, terdapat dampak positif dan negatif dari adanya ACFTA yang diberlakukan oleh Indonesia.
1.      Dampak Negatif
a.       Serbuan produk asing terutama dari Cina dapat mengakibatkan kehancuran
sektor-sektor ekonomi yang diserbu.
b.      Pasar dalam negeri yang diserbu produk asing dengan kualitas dan harga yang
sangat bersaing akan mendorong pengusaha dalam negeri berpindah usaha dari produsen di berbagai sektor ekonomi menjadi importir atau pedagang saja. Sebagai contoh, harga tekstil dan produk tekstik (TPT) Cina lebih murah antara 15% hingga 25%. 
c.  Karakter perekomian dalam negeri akan semakin tidak mandiri dan lemah karena segalanya bergantung pada asing dan sektor-sektor vital ekonomi dalam negeri juga sudah dirambah dan dikuasai asing.
d.     Peranan produksi terutama sektor industri manufaktur dan IKM dalam pasar nasional akan terpangkas dan digantikan impor. Dampaknya, ketersediaan lapangan kerja semakin menurun.

2.      Dampak Positif dari adanya ACFTA
a.       ACFTA akan membuat peluang kita untuk menarik investasi.
b.      Dengan adanya ACFTA dapat meningkatkan voume perdagangan.
c.       ACFTA akan berpengaruh positif pada proyeksi laba BUMN 2010 secara agregat.

 KESIMPULAN
:
Berdasarkan analisis di atas, dapat dilihat bahwa Indonesia cenderung belum siap dengan keputusannya bergabung dengan ASEAN-6 untuk melakukan perdagangan bebas dalam ACFTA per 1 Januari 2010. Namun demikian, pemerintah tetap memberlakukan kebijakan tersebut.
Adapun kebijakan Indonesia untuk bergabung dengan ASEAN-6 dirasakan sebagai sebuah upaya yang dinilai cukup efektif untuk membangun dan mempertahankan citra positifnya di forum internasional, terutama citra positif yang terkait dengan aspek ekonomi. 
Dengan menyetujui ACFTA dan bergabung dengan ASEAN-6 yang notabene dinilai lebih siap dari CLMV, Indonesia dapat menciptakan citra kematangan ekonominya. Hal ini disebabkan karena forum internasional akan melihat bahwa Indonesia telah siap secara ekonomi untuk bersaing dan stabil secara ekonomi sehingga peluang investasi akan lebih besar. Disini kita dapat melihat interest Indonesia terutama dalam bidang ekonomi untuk menciptakan citra positif agar dapat mendorong iklim investasi yang baik dan pada akhirnya dapat memberikan keuntungan ekonomi kepada Indonesia. 
·         Perdagangan internasional memang dibutuhkan oleh setiap negara karena dengan melakukan perdagangan internasional yang berbentuk ekspor – impor bisa meningkatkan pendapatan suatu negara.
·         ACFTA adalah perjanjian perdagangan bebas dalam menghadapi dan bertahan dalam persaingan global yang mempunyai konsekuensi dualisme, mempunyai efek/dampak yang menguntungkan dalam meningkatkan pendapatan suatu negara, sehingga bisa membuat suatu ketahanan ekonomi dalam negaranya dan memperbaiki tingkat perekonomian rakyatnya dan ACFTA ini juga mempunyai dampak yang mengancam suatu perekonomian suatu negara apabila negara tersebut tidak mampu bersaing dan memanfaatkan potensi yang dimilikinya, bisa membuat suatu negara tersebut terjungkal dan mengalami kerugian karena tidak bisa bertahan dalam persaingan.
·         Pasar yang dimiliki Cina merupakan peluang besar bagi Indonesia dalam meningkatkan potensi ekspor.
·         Negara ASEAN ( Indonesia, Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, Filipina dan Singapura) yang tergabung dalam ACFTA ini mempunyai kesempatan emas untuk bisa meraih keuntungan dari ACFTA ini dengan memanfaatkan pasar yang dimiliki Cina, yang sedang meningkat pesat dalam kancah perdagangan internasional.
·         Indonesia adalah negara yang mempunyai potensi sumber daya alam yang sangat besar, sedangkan anggota ACFTA lainnya tidak memiliki potensi sumber daya alam seperti halnya Indonesia. Potensi sumber daya alam inilah yang menjadi spesialisasi Indonesia untuk menguasai region ACFTA.
·         ACFTA adalah kesempatan “emas” untuk Indonesia, dengan adanya ACFTA ini Indonesia bisa mengekspor lebih banyak lagi barang – barangnya ke luar negara – negara ACFTA tersebut tanpa ada biaya yang mengikat.
·         Dari segi prilaku produsen, dengan adanya ACFTA bisa dijadikan sebagai pembelajaran dalam melihat pasar dan menguatkan mentalitas dalam persaingan global.
·         Adanya ACFTA membuka lebar para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia sehingga bisa dimanfaatkan untuk membuat lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan.
·         Adanya ACFTA akan menaikan tingkat konsumsi dalam negeri.

Saran :
         Dalam kondisi rill produk barang dalam negeri Indonesia kalah bersaing dengan produk dari Cina yang mempunyai kelebihan dalam kualitas dan harga yang lebih murah, kepercayaan masyarakat terhadap barang lokal sangat rendah sehingga membuat barang dalam negeri kalah bersaing dengan barang dari luar.
         Dampak – dampak negatif itu seharusnya tidak akan terjadi jika pemerintah Indonesia bisa mengaplikasikan langkah – langkah antisipatifnya, jika itu terlaksana dampak – dampak negatif ACFTA akan berbalik 3600 menjadi dampak positif.
         Strategi – strategi ekonomi yang elegan dan cerdas yang di miliki Indonesia seperti tindakan kerjasama yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah dengan para pengusaha, dalam memberikan keringanan pajak kepada para pelaku usaha lokal dan merangsang mereka untuk berpikir kreatif dalam menciptakan produk lokal yang berkualitas akan menjadi formula dalam menghadapi perdagangan bebas ini.
         Ditambah dengan perbaikan infrastruktur dan pengamanan yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia menjadi alternative untuk meningkatkan daya saing dalam ACFTA.
         Peran pemerintah adalah paling vital dalam menolong para produsen lokal untuk/agar bisa bersaing dengan produsen dari luar, adanya regulasi SNI yang di keluarkan oleh kemendag merupakan langkah tepat dalam memilah barang dari luar yang akan masuk ke Indonesia, meskipun barang dari luar tersebut sangat banyak tetapi akan berkualitas.
         Langkah – langkah Antisipasi dan posisi strategis Indonesia dalam G-20 harus dimanfaatkan untuk memperoleh keuntungan dalam ACFTA.
         Pemerintah sepatutnya melakukan langkah antisipatif untuk memberikan kesempatanindustri lokal berkembang, peningkatan kapasitas terpasang di seluruh cabang industrimanufaktur, deregulasi perizinan, perbaikan infrastruktur listrik, jalan, dan pelabuhan,serta akses intermediasi perbankan yang menarik bagi investor dan peduli terhadapMarket Domestic Obligation (MDO).
         UKM (usaha kecil menengah) perlu ditingkatkan guna memajukan daya saing produk yang semakin ketat. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan keringananterhadap para wirausahawan dalam memperoleh kredit usaha.
         Pemerintah harus tetap konsisten dengan kewajiban penggunaan bahan baku lokal untuk berbagai sektor infrastruktur.


Selasa, 17 Maret 2015

TUGAS 1 AKUNTANSI INTERNASIONAL TENTANG KURS VALUTA ASING

SOAL-SOAL KURS MATA UANG ASLI
Nama   : Yuni Komarul Wardani
NPM   : 27211662
Kelas   : 4EB25

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA
Update Terakhir 17 Maret 2015

Mata Uang  Nilai Kurs Jual Kurs Beli
AUD 1 10,131.48 10,025.48
BND 1 9,559.30 9,462.88
CAD 1 10,384.89 10,278.41
CHF 1 13,172.26 13,038.69
CNY 1 2,155.56 2,134.12
DKK 1 1,879.97 1,861.01
EUR 1 14,030.35 13,886.89
GBP 1 19,677.53 19,479.24
HKD 1 1,709.84 1,692.79
JPY 100 10,935.83 10,824.41
KRW 1 11.75                 11,63
KWD 1 44,294.29 43,766.23
MYR 1 3,594.15 3,555.53
NOK 1 1,605.70 1,589.16
NZD 1 9,795.62 9,695.59
PGK 1 5,110.88 4,865.54
PHP 1 298.99 295.88
SAR 1 3,539.53 3,504.15
SEK 1 1,532.96 1,517.35
SGD 1 9,559.30 9,462.88
THB 1 403.25 399.00
USD 1 13,275.00 13,143.00

Soal !!!!
1.      Ibu Nuni membuka usaha makanan di prancis, ia membutuhkan dana sebesar $ 50.000 untuk modal usaha. Berapa rupiah yang harus ibu nuni siapkan untuk membuka usaha makanan di Negara prancis ?
Jawab :
USD 50.000    = 50.000 X 13.275 ( kurs jual ) = 663,750,000
Jadi Rupiah yang harus disiapkan sebesar Rp. 663,750,000.-
2.      Yuni berasal dari eropa, dia ingin berkunjung ke Indonesia dengan membawa uang sebesar 50.000 EUR. Ketika ditukar dibank maka uang yang yuni dapat sebesar ?
Jawab :
EUR 50.000    = 50.000 X 13,886,89 ( kurs beli ) = 694,344,500
Jadi rupiah yang akan yuni dapatkan adalah sebesar Rp. 694,344,500
3.      Nyonya dila ingin melakukan operasi plastic pada hidung dan pipinya dihongkong dengan harga $ 50.000, biaya perjalanan $ 2.000 Australia. Berapa sisa uang nyonya dila jika dia membawa uang Rp. 500,000,000 ?
Jawab :
HKD  50.000              = 50,000 X 1,709.84 ( kurs jual ) = 85,492,000
AUD    2,000              = 2,000 X 10,131.48 ( kurs jual ) = 20,262,960
Jadi sisa uang nyonya Dila sebesar = Rp. 500,000,000 – ( 85,492,000 + 20,262,960 )
                                                        = Rp. 394,245,040
4.      Pak Aga ingin membeli sebuah apartemen dijepang dengan harga 75,000 yen. Berapa rupiah yang harus dibayar oleh pak Aga ?
Jawab :
JPY 75,000     = 75,000 X 10,935,83 ( kurs jual ) = 820,187,250
Jadi uang yang harus disiapkan oleh pak Aga yaitu Rp. 820,187,250
5.       Tn. Dodo ingin berlibur ke swiss, sebelumnya Tn. Dodo membawa Rp. 30.000.000 ke money changer, berapa CHF yang Tn. Dodo dapat?
Jawab:
Rp. 30.000.000           = Rp. 30,000,000 / 13,172,36 ( kurs jual )= 1,765 CHF
Jadi Tn. Dodo mendapat CHF 1,765


6.      Tn. Dodi mendapat kiriman uang dari pamannya yang bekerja di Amerika Serikat sebesar USD 200 dan kiriman kakaknya yang bekerja di Jepang sebesar 1000 Yen. Berapa rupiah uang  yang akan diterima Nona Nani ?
Jawab :
USD 200         = 200 x  13,143 ( kurs beli ) = Rp 2,628,600
JPY 1000        = 1,000 x 10,824,41 ( kurs beli ) = Rp 10,824,410
Jadi uang yang didapat Tuan Dodi yaitu Rp. 2,628,600 + Rp. 10,824,410  = Rp 13,453,010
7.       Tn. Dodo ingin membuka cabang bisnisnya di Swedia dengan modal sekitar SEK 3.000 maka berapa Rupiah uang yang harus diambil dr tabungan Tn. Dodo?
Jawab :
SEK 3.000      = 3,000  x 1,532.96 ( kurs jual )= Rp. 4,598,880
Jadi, Tn. Dodo harus mengambil tabungan Rp. 4.598,880
8.      Pak ade membeli sebuah rumah di New york dengan harga 500.000 dollar USD. Berapa Euro yang harus dibayar Pak Raymond ?
Jawab :
USD 500.000  = 500,000  x 13,143 (Kurs Beli) = Rp. 6,571,500,000
Rp. 6.571,500.000/
14,030.35 EUR (Kurs Jual)  = 6,737
Jadi, yang harus dibayar Pak Raymond adalah 6,737 EUR
9.    Vera mendapatkan kiriman uang dari kakaknya di Malaysia sebesar 20.000 ringgit, uang tersebut digunakan untuk membeli sebuah  leptop sebesar USD 1.500. Berapa sisa uang Sakti saat ini ?
Jawab :
MYR 20,000   = 20,000 x 3,555.35 (Kurs Beli) = Rp 71,107,000
            USD 1.500      = 1,500  x 13,275. (Kurs Jual) = Rp 19,912,500
Jadi, sisa uang Sakti saat ini adalah = Rp. 71,107,000 – Rp. 19, 912,500 = Rp. 51,194,500


10. Mario mengimpor sebuah mobil dari Australia dengan harga AUD 30.000. Berapa GBP yang harus dibayar nana?
Jawab:
AUD 30.000   = 30,000 × 10,131.48 (Kurs Jual) = Rp 303,944,400
 Rp 303,944,400 : GBP 19,677.53 (Kurs Jual) = GBP 4,572
Jadi, uang yang harus dibayarkan mario sebesar GBP 4,572